Tinta adalah sebuah cairan yang digunakan untuk menulis yang pada umumnya dimasukan kedalam pupen atau pena dan kemudian digunakan untuk menulis diatas sebuah media seperti kertas. Kebanyakan warna dari tinta yang sering digunakan adalah warna hitam, namun walaupun demikian juga ada jenis warna yang lain yaitu biru, merah dan hijau yang dibuat tergantung dari selera konsumen masing-masing sebagai pengguna.
Tinta tulis lebih sering digunakan untuk pulpen sehingga peralatan ini wajib dimiliki oleh anak-anak sekolah, mahasiswa, para pekerja kantoran dan lain-lain, namun dalam jangka waktu tertentu walaupun cukup lama isi dari pulpen tersebut atau tintanya pasti juga akan habis dan biasanya solusi termudah adalah membeli pulpen baru lagi. Sebenarnya ada solusi lain yang lebih hemat walaupun mungkin memang agak jarang orang yang mau melakukannya yaitu membuat tinta tulis sendiri untuk isi ulang.
Oleh karena itu dalam artikel ini kami akan membahas tentang cara membuat tinta tulis sendiri dan bahan-bahan yang dibutuhkan, namun sebelum kita menuju ke hal tersebut mari kita juga menengok kebelakang sejenak untuk mengetahui ulasan singkat mengenai sejarah dari tinta yang menurut kami cukup menarik untuk dibahas.
Tinta tulis lebih sering digunakan untuk pulpen sehingga peralatan ini wajib dimiliki oleh anak-anak sekolah, mahasiswa, para pekerja kantoran dan lain-lain, namun dalam jangka waktu tertentu walaupun cukup lama isi dari pulpen tersebut atau tintanya pasti juga akan habis dan biasanya solusi termudah adalah membeli pulpen baru lagi. Sebenarnya ada solusi lain yang lebih hemat walaupun mungkin memang agak jarang orang yang mau melakukannya yaitu membuat tinta tulis sendiri untuk isi ulang.
Oleh karena itu dalam artikel ini kami akan membahas tentang cara membuat tinta tulis sendiri dan bahan-bahan yang dibutuhkan, namun sebelum kita menuju ke hal tersebut mari kita juga menengok kebelakang sejenak untuk mengetahui ulasan singkat mengenai sejarah dari tinta yang menurut kami cukup menarik untuk dibahas.
Sesuai dari sumber yang kami dapatkan tinta dikabarkan sudah dipakai di Cina pada abad ke-12 SM, yaitu dengan memanfaatkan pewarna tanaman, hewan, dan tinta mineral. Sedangkan di India kuno konon tinta sudah digunakan pada abad ke-4 SM dan dikenal dengan masi yang terbuat dari tulang dibakar, tar, pitch, dan bahan-bahan lainnya. Menariknya seperti kita tahu jika di Indonesia tinta juga memiliki sebutan lain yang agak mirip dengan yang diatas yaitu Mangsi.
Dijaman yang lebih modern kira-kira sekitar 1.600 tahun lalu resep dari tinta juga telah dibuat dan konon juga digunakan selama berabad-abad. Resep tinta ini terbuat dari garam besi seperti besi sulfat yang kemudian dicampur dengan tanin dari gallnuts dan beberapa bahan lain, dan hasilnya ketika digunakan untuk menulis berwarna hitam agak kebiruan. Sebenarnya masih banyak macam-macam versi dari sejarah tinta ini jika kita telusuri hingga jaman modern, dan dalam perkembangannya juga beragam jenis tinta telah tercipta untuk berbagai kebutuhan yang berbeda.
Tidak perlu berpanjang lebar lagi, bagi anda yang ingin mencoba untuk membuat tinta tulis sendiri berikut adalah cara maupun bahan yang dibutuhkan
Bahan-bahan yang dibutuhkan
A. Aniline bacis violoet 1/3 sendok teh
B. Aniline bacis marine blue 2/3 sendok teh
C. Alkohol 96 % 20 cc
D. Air aquadest 80 cc
Cara membuat
1. Campurkan bahan A dan B terlebih dahulu kemudian aduk hingga merata
2. Jika sudah campurkan bahan C dan D pada tempat yang berbeda terlebih dahulu
3. Bahan yang sudah dicampurkan nomor 1 diatas kemudian tuangkan kira-kira 20cc bahan yang campuran nomor 2 terlebih dahulu untuk melarutkan.
4. Jika sudah benar-benar larut maka sisa campuran nomor 2 masukan semuanya
5. Saringlah dengan kain halus dan tipis sebelum dimasukan kedalam botol.
Tambahan untuk bahan-bahan yang dibutuhkan dalam membuat tinta ini bisa didapatkan pada toko-toko obat batik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar