Minuman ini rasanya sangat khas dan juga sangat segar ketika diminum dipagi hari, dan pada umumnya dijajakan oleh para pedagang jamu gendong tradisional yang sampai sekarang juga masih banyak kita temui. Bahan dasar dari minuman ini adalah beras dan kecur, sehingga mungkin anda langsung bisa menebak minuman apakah ini?, dan jawabannya adalah jamu beras kecur.
Minuman ini adalah salah satu minuman khas Jawa yang sudah menjadi tradisi secara turun-temurun, bahkan kemungkinan juga tak akan punah karena sekarang terdapat beberapa minuman Beras Kencur instan yang dikemas seperti sirup dan sering dijadikan oleh-oleh. Berdasarkan beberapa sumber minuman ini juga dipercaya memiliki banyak manfaat seperti menambah nafsu makan, menghilangkan rasa lelah, pegal-pegal, batuk dan masih banyak lainnya.
Beras kencur juga banyak disukai oleh anak-anak hingga orang dewasa dan walaupun juga tergolong dari salah satu jenis jamu tradisional, namun beras kencur memiliki rasa yang manis, segar, khas dan nikmat. Rasa segar dan hangat ini ditimbulkan karena bahannya yang terbuat dari kecur dan jahe yang dipadukan dengan manisnya gula aren/Jawa yang begitu khas.
Sayangnya kami tidak mendapatkan informasi mengenai asal mula dari minuman/jamu beras kencur yang sudah begitu populer di seluruh nusantara ini. Namun berdasarkan sumber di Wikipedia meracik dan meminum jamu diyakini telah berlangsung selama berabad-abad, bahkan juga terbukti dengan ditemukannya sebuah prasasti Madhawapura dari jaman Majapahit yang isinya juga menyebutkan adanya para peracik jamu yang dikenal sebagai Acaraki.
Minuman ini adalah salah satu minuman khas Jawa yang sudah menjadi tradisi secara turun-temurun, bahkan kemungkinan juga tak akan punah karena sekarang terdapat beberapa minuman Beras Kencur instan yang dikemas seperti sirup dan sering dijadikan oleh-oleh. Berdasarkan beberapa sumber minuman ini juga dipercaya memiliki banyak manfaat seperti menambah nafsu makan, menghilangkan rasa lelah, pegal-pegal, batuk dan masih banyak lainnya.
Beras kencur juga banyak disukai oleh anak-anak hingga orang dewasa dan walaupun juga tergolong dari salah satu jenis jamu tradisional, namun beras kencur memiliki rasa yang manis, segar, khas dan nikmat. Rasa segar dan hangat ini ditimbulkan karena bahannya yang terbuat dari kecur dan jahe yang dipadukan dengan manisnya gula aren/Jawa yang begitu khas.
Sayangnya kami tidak mendapatkan informasi mengenai asal mula dari minuman/jamu beras kencur yang sudah begitu populer di seluruh nusantara ini. Namun berdasarkan sumber di Wikipedia meracik dan meminum jamu diyakini telah berlangsung selama berabad-abad, bahkan juga terbukti dengan ditemukannya sebuah prasasti Madhawapura dari jaman Majapahit yang isinya juga menyebutkan adanya para peracik jamu yang dikenal sebagai Acaraki.
Setelah membaca sekilas mengenai beras kencur, sekarang mari kita mencoba untuk membuat sendiri dari jamu atau minuman yang kaya manfaat ini dan sekaligus untuk melestarikan warisan budaya. Jika anda belum pernah membuatnya dan ingin tahu caranya silahkan baca ulasan dibawah ini.
Resep Beras Kencur :
- Beras 6 sendok
- Kencur kira-kira sebanyak 6 jari
- Jeruk nipis 1 butir
- Kunyit secukupnya
- Jahe secukupnya
- Gula Jawa 250 gram
- Asam 2 sendok
- Garam secukupnya
- Pandan secukupnya
Cara Membuat Beras Kencur :
- Cuci beras kemudian disaring dan direndam selama kurang lebih 3 jam
- Rebuslah beberapa bahan seperti gula jawa, kunyit, asam, jahe dan daun pandan dengan kira-kira 6 gelas air, kemudian saring.
- Tumbuklah bahan-bahan diatas seperti beras yang telah direndam, dan beberapa bahan yang telah direbus di atas (gula jawa, kunyit, asam, jahe dan daun pandan)
- Tuangkan air rebusan tadi pada bahan-bahan tersebut secara perlahan atau sedikit demi sedikit.
- Jika semua sudah kemudian disaring
- Berikan garam secukupnya dan peraslah jeruk nipis agar lebih segar, dan apabila masih kurang manis tambahkan gula sesuai dengan selera.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar